Rabu, 05 April 2017

Teori Komputasi & Implementasinya


Teori komputasi (theory of computation) adalah cabang ilmu komputer teoritis (theoritical computer science). Teori komputasi berkaitan dengan studi bagaimana persoalan (problem) dapat diselesaikan pada sebuah model dengan menggunakan algoritma. Model tersebut dinamakan model komputasi. Teori komputasi dibagi lagi menjadi 3 ranting :

  • Teori Otomata (automata theory)
  • Teori Komputabilitas (computability theory)
  • Teori Kompleksitas (computational complexity theory)

Teori komputabilitas bertujuan untuk memeriksa apakah persoalan komputasi dapat dipecahkan pada suatu model komputasi teoritis. Dengan kata lain, teori komputabilitas mengklasifikasikan persoalan sebagai dapat dipecahkan (solvable) atau persoalan yang tidak dapat dipecahkan (unsolvable). Teori kompleksitas bertujuan untuk mengkaji kebutuhan waktu dan ruang untuk memecahkan persoalan yang diselesaikan dengan pendekatan yang berbeda-beda.
Dengan kata lain, teori kompleksitas mengklasifikasikan persoalan sebagai persoalan mudah (easy) atau persoalan sukar (hard). Teori komputabilitas memperkenalkan beberapa konsep yang digunakan di dalam teori kompleksitas. Teori otomata mengacu pada definisi dan sifat-sifat model komputasi. Di dalam teori komputasi, model komputasi yang sering dipakai adalah Mesin Turing.
Beberapa model komputasi :
  • Finite State Automata (FSA)/Finite State Machine (FSM)
  • Push Down Automata (PDA)
  • Mesin Turing (Turing Machine) atau TM

KOMPUTASI MODERN
Komputasi modern bisa disebut sebuah konsep sistem yang menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory, memory disini bisa juga dari memory komputer. Oleh karena pada saat ini kita melakukan komputasi menggunakan komputer maka bisa dibilang komputer merupakan sebuah komputasi modern. Konsep ini pertama kali digagasi oleh John Von Neumann (1903-1957). Dalam kerjanya komputasi modern menghitung dan mencari solusi dari masalah yang ada, dan perhitungan yang dilakukan itu meliputi:
  • Akurasi
  • Kecepatan
  • Problem Volume Besar
  • Modelling
  • Kompleksitas
Komputasi modern terbagi menjadi tiga macam, yaitu :
  1. Mobile Computing atau komputasi bergerak adalah kemajuan teknologi komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa kabel dan mudah dibawa dan mudah di pindah – pindahkan. Contoh dari perangkat komputasi bergerak, seperti smartphone, GPS, dll.
  2. Grid Computing atau komputasi grid menggunakan komputer yang terpisah oleh geografis, didistribusikan dan terhubung oleh jaringan untuk menyelesaikan masalah komputasi skala besar, ada beberapa daftar yang dapat digunakan untuk mengenali sistem komputasi grid, adalah:
    • Sistem untuk koordinat sumber daya komputasi tidak dibawah kendali pusat.
    • Sistem menggunakan standart dan protocol yang terbuka.
    • Sistem mencoba mencapai kualitas pelayanan yang canggih, yang lebih baik diatas kualitas komponen individu pelayanan komputasi grid.

  3. Cloud Computing atau Komputasi cloud merupakan gaya komputasi yang terukur dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet, Komputasi cloud menggambarkan pelengkap baru, konsumsi, dan layanan IT berbasis model dalam internet dan biasanya melibatkan ketentuan dari keterukuran dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet.
Perbedaan diantara ketigannya adalah:
  • Komputasi Mobile menggunakan teknologi komputer yang bekerja seperti handphone, sedangkan komputasi grid dan cloud menggunakan komputer.
  • Biaya untuk tenaga komputasi mobile lebih mahal dibandingkan dengan komputasi grid dan cloud.
  • Komputasi mobile tidak membutuhkan tempat dan mudah dibawa kemana – mana, sedangkan grid dan cloud membutuhkan tempat yang khusus.
  • Untuk komputasi mobile, proses tergantung si pengguna. Komputasi grid proses tergantung pengguna mendapatkan server atau tidak, dan komputasi cloud prosesnya membutuhkan jaringan internet sebagai penghubungnya.

Implementasi Komputasi Modern pada Bidang Kimia
Implementasi komputasi modern di bidang kimia adalah Computational Chemistry yaitu penggunaan ilmu komputer untuk membantu menyelesaikan masalah kimia, contohnya penggunaan super komputer untuk menghitung struktur dan sifat molekul. Istilah kimia teori dapat didefinisikan sebagai deskripsi matematika untuk kimia, sedangkan kimia komputasi biasanya digunakan ketika metode matematika dikembangkan dengan cukup baik untuk dapat digunakan dalam program komputer. Perlu dicatat bahwa kata “tepat” atau “sempurna” tidak muncul di sini, karena sedikit sekali aspek kimia yang dapat dihitung secara tepat. Hampir semua aspek kimia dapat digambarkan dalam skema komputasi kualitatif atau kuantitatif hampiran.

Implementasi Komputasi Modern pada Bidang Matematika.
Menyelesaikan sebuah masalah yang berkaitan dengan perhitungan matematis, namun dalam pengertian yang akan dibahas dalam pembahasan komputasi modern ini merupakan sebuah sistem yang akan menyelesaikan masalah matematis menggunakan komputer dengan cara menyusun algoritma yang dapat dimengerti oleh komputer yang berguna untuk menyelesaikan masalah manusia.

Implementasi Komputasi Modern pada Bidang Ekonomi
Pemrograman yang didesain khusus untuk komputasi ekonomi, dan pengembangan alat bantu dalam pendidikan komputasi ekonomi. Karena dibidang ekonomi pasti memiliki permasalahan yang harus dipecahkan oleh algoritma contohnya adalah memecahkan teori statistika untuk memecahkan permasalahan keuangan.
Salah satu contoh komputasi di bidang ekonomi adalah komputasi statistik. Komputasi statistik adalah jurusan yang mempelajari teknik pengolahan data, membuat program, dan analisis data serta teknik penyusunan sistem informasi statistik seperti penyusunan basis data, komunikasi data, sistem jaringan, dan diseminasi data statistik.

Sumber :
  1. https://ariefimam2.wordpress.com/2015/08/03/implementasi-komputasi-pada-bidang-kimia/
  2. https://deadydiedy.wordpress.com/2015/04/05/komputasi-teori-komputasi/
  3. http://istanateknologi.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-komputasi-dan-teori-komputasi.html
  4. Hariyanto, Bambang. 2004. Teori Bahasa, Otomata, dan Komputasi serta Terapannya.                         Bandung : Penerbit      


Rabu, 11 Januari 2017

KANVAS BISNIS BERANDA COFFEE

Kelompok 1



  • Auki Akbar                       51413496
  • Bagas Aulia Pratama         51413592
  • Eko Luki Prasetya             52413835
  • Hafizh Nugraha                 53413840
  • Tina Dahlia Salatalohi        58413915



    1. CUSTOMERS SEGMENTS
    Adalah pihak yang membeli atau menggunakan produk atau jasa dari perusahaan kita.
    • Kalangan kantor
    • Mahasiswa
    • Umum


    1. Value Proposition
    Adalah solusi yang ditawarkan oleh perusahaan kita, bisa produk atau jasa. Tidak hanya unik, murah, beda tetapi juga yang dibutuhkan customer
    • Meroasting coffe sendiri agar coffe selalu fresh
    • Menjual roastinger sendiri apabila customer meminta yang lebih unik


    1. Channel
    Adalah bagaimana cara kita menyampaikan value proposition kepada customers
    • Melalui twitter
    • Melalui facebook
    • Melalui playmusic
    • Melalui whatsapp
    • Melalui line


    1. Customer Relationship
    Usaha yang dilakukan perusahaan untuk membuka hubungan baik dengan customer
    • Pemberian fasilitas yang nyaman
    • VIP pada customers yang sedang berdiskusi bisnis


    1. Revenue Streams
    Adalah gambaran dari mana saja income datang
    • Hasil dari penjualan menu-menu yang ada
    • Hasil dari roasting sendiri


    1. Key Resources
    Adalah asset-aset yang dimiliki perusahaan
    • Mesin penggiling coffe
    • Mesin coffe modern untuk latte
    • Mesin coffe manual


    1. Key Activities
    Adalah kegiatan inti yang dilakukan perusahaan untuk menunjang keberhasilan
    • Membuat kopi tubruk, latte, dan cappuccino
    • Menroasting been coffee


    1. Key Partners
    Adalah mitra kerja perusahaan kita
    • Petani kopi
    • Roaster
    • Supplier susu
    • Supplier makanan


    1. Cost Structures
    Semua biaya yangmuncul atau dikeluarkan oleh perusahaan untuk operasional
    • Biaya listrik
    • Pembelian green bean
    • Gaji karyawan
    • Biaya tak terduga

    DOKUMENTASI KELOMPOK 1